Peran penting kapal pengawas dalam pengawasan perairan Indonesia memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Kapal pengawas memiliki tugas utama untuk memantau dan menjaga keamanan perairan Indonesia, yang merupakan salah satu dari tujuh negara kepulauan terbesar di dunia.
Menurut Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Bramantya Satyamurti Poerwadi, kapal pengawas sangat dibutuhkan untuk mengawasi aktivitas illegal fishing, illegal logging, dan illegal mining yang sering terjadi di perairan Indonesia. “Kapal pengawas menjadi mata dan telinga pemerintah dalam menjaga keamanan dan kedaulatan perairan Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, kapal pengawas juga berperan penting dalam menjaga kelestarian sumber daya laut. Menurut Ahli Kelautan dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. I Wayan Nurjaya, “Kapal pengawas memiliki peran strategis dalam menjaga kelestarian ekosistem laut, karena mereka dapat mengidentifikasi dan menghentikan aktivitas destruktif yang merusak lingkungan laut.”
Namun, meskipun memiliki peran yang sangat penting, kapal pengawas di Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan. Salah satunya adalah keterbatasan jumlah dan kualitas kapal pengawas yang dimiliki oleh pemerintah. Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan, hingga saat ini baru sekitar 30% wilayah perairan Indonesia yang tercakup oleh kapal pengawas.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, pemerintah terus melakukan upaya peningkatan kapasitas kapal pengawas. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan jumlah dan kualitas kapal pengawas guna memperkuat pengawasan perairan Indonesia,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo.
Dengan peran pentingnya, kapal pengawas diharapkan dapat terus memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjaga keamanan, kedaulatan, dan kelestarian perairan Indonesia. Masyarakat pun diharapkan turut mendukung upaya pengawasan perairan tersebut agar dapat terwujudnya keberlanjutan sumber daya laut di Indonesia.