Peran Masyarakat dalam Pemantauan Perairan untuk Kelestarian Lingkungan


Peran masyarakat dalam pemantauan perairan untuk kelestarian lingkungan merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga ekosistem laut yang semakin rentan akibat aktivitas manusia. Menurut Pakar Lingkungan dari Universitas Indonesia, Dr. Budi Santoso, “Masyarakat memiliki peran yang sangat vital dalam memantau kondisi perairan, karena merekalah yang paling dekat dengan lingkungan tersebut.”

Pemerintah telah mengeluarkan regulasi yang mengatur tentang keterlibatan masyarakat dalam pemantauan perairan, seperti Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 38 Tahun 2017 tentang Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan. Regulasi ini menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan laut.

Dalam implementasinya, masyarakat dapat melakukan berbagai kegiatan seperti pemantauan kualitas air, pemantauan aktivitas penangkapan ikan yang ilegal, serta mengidentifikasi adanya polusi yang merusak lingkungan laut. Dengan demikian, masyarakat dapat berperan sebagai mata dan telinga bagi pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan perairan.

Menurut Direktur Eksekutif Walhi, Abetnego Tarigan, “Masyarakat harus terlibat aktif dalam pemantauan perairan untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut yang semakin terancam.” Dengan demikian, kita dapat mencegah kerusakan lingkungan yang dapat berdampak negatif bagi kehidupan manusia dan keberlangsungan ekosistem laut.

Penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama dalam menjaga kelestarian lingkungan perairan. Melalui partisipasi aktif masyarakat dalam pemantauan perairan, kita dapat mencegah kerusakan yang tidak diinginkan dan menjaga keberlanjutan sumber daya laut untuk generasi mendatang. Sebagai masyarakat, mari kita ambil peran dalam menjaga kelestarian lingkungan perairan untuk keberlangsungan hidup kita dan anak cucu kita.